K3 dan OSHA

Megalia Gita Sambora

4 orang menyukai ini
Suka
Summary

K3 (Kesehatan, Keselamatan, dan Keamanan) adalah bagian penting dari manajemen di tempat kerja yang bertujuan untuk melindungi karyawan dari bahaya dan risiko kecelakaan yang dapat terjadi selama bekerja. Sedangkan OSHA (Occupational Safety and Health Administration) adalah sebuah badan pemerintah di Amerika Serikat yang bertugas mengembangkan dan menegakkan standar keselamatan kerja.

Dalam analisis K3 dan OSHA, perusahaan harus memahami standar keselamatan kerja yang ditetapkan oleh OSHA dan menerapkan pedoman keselamatan kerja tersebut di tempat kerja. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan kesehatan serta keselamatan karyawan.

Analisis K3 dan OSHA juga melibatkan identifikasi, evaluasi, dan pengendalian risiko kecelakaan di tempat kerja, serta memberikan pelatihan dan sumber daya kepada karyawan untuk memastikan mereka memahami dan menerapkan prosedur keselamatan kerja yang tepat.

Dengan memahami dan menerapkan pedoman keselamatan kerja yang disediakan oleh OSHA, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat bagi karyawan.

Description

 

 

 

Sebagai perusahaan, CV. Bina Karya Utama diharapkan untuk mematuhi peraturan K3 dan OSHA untuk memastikan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan dan pengunjung di lokasi mereka. Berikut beberapa contoh bagaimana CV. Bina Karya Utama dapat menerapkan K3 dan OSHA di lokasi mereka:

1. Memiliki program K3 dan OSHA yang terintegrasi dan sistematis untuk mencegah kecelakaan kerja dan memastikan lingkungan kerja yang aman dan sehat.

2. Melakukan pelatihan K3 dan OSHA untuk karyawan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang risiko keselamatan dan kesehatan di tempat kerja, serta bagaimana cara mencegahnya.

3. Menerapkan prosedur penggunaan alat pelindung diri (APD) dan menjaga kebersihan dan sanitasi lingkungan kerja secara rutin.

4. Mengidentifikasi potensi risiko dan melakukan penilaian risiko terhadap setiap tugas dan kegiatan yang dilakukan di tempat kerja.

5. Melakukan pemeriksaan rutin terhadap peralatan kerja dan fasilitas di lokasi untuk memastikan bahwa semuanya dalam kondisi yang baik dan aman untuk digunakan.

6. Memiliki prosedur darurat dan evakuasi yang ditetapkan, serta memastikan bahwa semua karyawan memahami bagaimana cara bertindak dalam situasi darurat.

7. Menjalankan pengawasan yang ketat terhadap setiap kegiatan yang berpotensi membahayakan karyawan dan pengunjung, serta memastikan bahwa protokol keamanan diikuti.

Semua tindakan ini dapat membantu CV. Bina Karya Utama untuk menerapkan K3 dan OSHA secara efektif di lokasi mereka dan memastikan keselamatan dan kesehatan semua orang yang berada di tempat kerja.

No 

Nama Alat 

Fungsi Alat 

HAZARD 

1. 

OVEN 

Pengeringan pada bahan baku kayu basah 

Debu Halus 

Abu Bekas Bakaran 

Tungku Pembakaran 

2. 

RIP SAW 

Pemotong kayu 

Serbuk Kayu 

Debu Halus 

Potongan Kayu 

Penempatan Kabel 

3. 

CROSSCUT 

Pemotong kayu 

Debu Halus  

Serbuk Kayu 

Potongan Kayu 

Stop Kontak Terbuka 

4. 

JOINTER 

Meratakan permukaan kayu yang akan dijoint atau sambung 

Debu Halus  

Tumpukan Serbuk Kayu 

Kulit Kabel terbuka 

Tidak mengenakan APD 

Kebisingan 

Kulit Kabel terbuka 

No 

Nama Alat 

Fungsi Alat 

HAZARD 

5. 

PLANNER 

Pembersih permukaan kayu dari cuttermark dan meratakan permukaan kayu sehingga seluruh permukaan sama tinggi 

Debu halus 

6. 

CROSSCUT SIKU 

Pemotong kayu untuk pembuat siku 

Debu Halus Serbuk Kayu 

7. 

SANDING 

Menghaluskan permukaan dengan gesekan dengan amplas 

Debu Halus 

8. 

MESIN BUR 

Membuat lubang 

Potongan Kayu 

Kulit Kabel terbuka 

9. 

MESIN PRESS 

Menggabungkan potongan satu dengan lainnya 

Kabel berserakan Stop kontak di atas serbuk kayu 

10. 

BRUSH 

Membersihkan debu halus pada kayu sebelum tahap finishing 

Debu halus 

11. 

FINISHING (SPRAY) 

Untuk menghasilkan bidang permukaan yang sangat baik, halus dan cepat. 

Penyemprotan sanding sealer 

 

1. 

Oven 

Pengeringan pada bahan baku / mengeringkan kayu yang basah 

Debu Halus 

Abu Bekas Bakaran 

Tungku 

Pembakaran 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

Gangguan Pernafasan 

Kulit Melepuh 

2. 

Rip Saw 

Pemotong kayu/pembelah kayu 

Serbuk kayu 

Debu Halus 

Potongan Kayu 

Penempatan Kabel 

Serbuk Kayu 

Kesusupan/ketusuk 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

Tersandung, terbentur Konsleting kesusupan/ketusuk 

 

 

 

Stop Kontak Terbuka 

Konsleting dan kebakaran 

Cross Cut 

Pemotong kayu 

Debu Halus 

Serbuk Kayu 

Stop Kontak 

Terbuka 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

Kesusupan/ketusuk 

Konsleting dan kebakaran 

 

 

 

Serbuk Kayu 

Kesusupan/ketusuk 

 

 

 

Stop Kontak Terbuka 

Konsleting dan kebakaran 

4. 

Jointer 

Meratakan permukaan kayu yang akan dijoint atau sambung 

Debu Halus  

Tumpukan Serbuk 

Kayu 

Kulit Kabel terbuka 

Sikap pekerja 

 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

Kebakaran, kesusupan/ketusuk 

Konsleting 

Telapak tangan sobek, jari putus 

Rusaknya sistem pendengaran 

5. 

Planner 

Pembersih permukaan kayu dari cuttermark dan meratakan permukaan kayu sehingga seluruh permukaan sama 

tinggi 

Debu halus 

Potongan Kayu 

Tumpukan Serbuk 

Kayu 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata Tersandung, terbentur 

Kebakaran, kesusupan/ketusuk 

6. 

Crosscut Siku 

Pemotong kayu untuk pembuat siku 

Debu Halus Serbuk Kayu 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata Kesusupan/ketusuk 

7. 

Sanding 

Menghaluskan permukaan dengan gesekan dengan amplas 

Debu Halus 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

8. 

Mesin Bor 

Membuat lubang 

Potongan Kayu 

Kulit Kabel terbuka 

Tersandung, terbentur Konsleting, kebakaran 

No 

9. 

Nama Alat 

Mesin Press 

(Laminasi) 

Fungsi Alat 

Sumber HAZARD 

Resiko 

Pelaminasian/ penyatuan 

Besi berkarat 

Tetanus, terbentur, terjepit 

10. 

Mesin Press 

Menggabungkan potongan satu dengan lainnya 

Kabel berserakan 

Konsleting, tersandung 

11. 

Brush 

Membersihkan debu halus pada kayu sebelum tahap finishing 

Debu halus 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

12. 

Finishing (Spray) 

Untuk menghasilkan bidang permukaan yang sangat baik, halus dan cepat. 

Cairan yang yang di semprotkan 

Gangguan Pernafasan 

No

Nama

Alat

Sumber

HAZARD

Resiko

Nilai Likelihood (L*)

Nilai Counsequences

(C*)

Skor

(S*)

(Lxc)

Risk Level

1. 

Oven 

Debu Halus 

Abu Bekas 

Bakaran 

Tungku 

Pembakaran 

Gangguan 

Pernafasan, iritasi 

mata Gangguan 

Pernafasan 

Kulit Melepuh 

Risiko 

Rendah 

Risiko 

Rendah 

Risiko 

Sedang 

 

 

Potongan Kayu 

Tersandun, terbentur 

Risiko sedang 

 

 

Penempatan Kabel 

Konsleting 

Risiko sedang 

                                               

 

                                                           

No 

Nama 

Alat 

Sumber 

HAZARD 

Resiko 

Nilai 

Likelihood (L*) 

Nilai Counsequences 

(C*) 

 

Skor 

(S*) 

(Lxc) 

Risk level 

2. 

Rip Saw 

Serbuk kayu 

Debu Halus 

kesusupan/ ketusuk 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

Risiko 

Rendah 

Risiko 

Rendah 

 

 

Potongan Kayu 

Tersandun, terbentur 

Risiko sedang 

 

 

Penempatan Kabel 

Konsleting 

Risiko sedang 

3. 

Cross Cut 

Debu Halus 

Serbuk Kayu 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata kesusupan/ ketusuk 

Risiko rendah 

Risiko sedang 

 

 

Stop Kontak Terbuka 

Konsleting dan kebakaran 

Risiko sedang 

4. 

Jointer 

Debu Halus 

Tumpukan 

Serbuk Kayu 

Kulit Kabel terbuka 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata Kebakaran, kesusupan/ ketusuk konsleting 

20 

12 

Risiko 

Tinggi 

Ekstrem 

Risiko 

Tinggi 

 

 

Sikap pekerja 

Telapak tangan sobek, jari putus 

20 

Ekstrem 

 

 

Sikap pekerja 

Rusaknya sistem pendengaran 

15 

Ekstrem 

5. 

Planner 

 Debu halus

Potongan 

Kayu 

Gangguan Pernafasa, iritasi mata Tersandung, terbentur 

Risiko tinggi 

Risiko tinggi 

 

 

Tumpukan Serbuk Kayu 

Kebakaran, kesusupan/ ketusuk 

20 

Ekstrem 

6. 

Crosscut Siku 

Debu Halus 

Serbuk Kayu 

Gangguan Pernafasa, iritasi mata kesusupan/ ketusuk 

Risiko tinggi 

Risiko sedang 

7. 

Sanding 

Debu Halus 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

20 

Ekstrem 

No 

Nama 

Alat 

Sumber 

HAZARD 

Resiko 

Nilai 

Likelihood (L*) 

Nilai Counsequences 

(C*) 

 

Skor 

(S*) 

(Lxc) 

Risk level 

8. 

Mesin Bur 

Potongan Kayu 

Tersandung, terbentur 

Risiko sedang 

Kulit Kabel terbuka 

Konsleting, kebakaran 

12 

Risiko tinggi 

9. 

Mesin 

Press 

(Laminasi) 

Besi berkarat 

Tetanus, terbentur, terjepit 

20 

Ekstrem 

10 

Mesin 

Press 

Kabel berserakan 

Konsleting, tersandung 

Risiko tinggi 

11. 

Brush 

Debu halus 

Gangguan Pernafasan, iritasi mata 

20 

Ekstrem 

12. 

Finishing (Spray) 

Cairan yang yang di semprotkan 

Gangguan Pernafasan 

20 

Ekstrem